Kalau bisa lain kali kita ketemuan lagi…, aku percaya kamu kok” balasnya masih dengan nada manja. Cantik Kebetulan ada temen ibuku yang punya warnet di kota ini, jadi aku kerja nungguin warnet. XNXX Anjrriiiiittttt……, aku gak bisa ngomong apa-apa. Tanganku mulai meremas-remas pantat Dewi…. Shift jaga biasanya malam, mulai jam 7 sampe jam 12 malam. “Massss…., burungnya aku emut yaa??”
“Iya mbak….” Aku udah gak konsen, Dewi lalu mulai mengulum kepala dan batang burungku pelan-pelan. Lagian daripada nyemprot kemana-mana, bisa kena macem-macem tuhh….” Dewi menjawab sambil tersenyum genit. Aku mulai ngajari cara mbuat email dari dasar-dasarnya. “ahh…, ahhh…, ahhh” Dewi menjerit pelan, aku terus memompa
“Ahhhh mbakkk…, akuu keluarrrrr…” tubuhku mengejang dan crott…crottt. Lancang nanya.”
“Gak papa.., kalo mas sendiri?” Lhahh, dia balas nanya
“Belum mbak, pacar aja gak ada.
>