eehh..!” balasku sambil merem melek keenakan.Om Andi tersenyum mendengarku yang mulai meracau ngomongnya. Om.. Xnxx jepang Om aja nggak nyangka kamu bisa muasin Om kayak tadi.”“He.. Naya bersihin sisanya tadi..!” ujarku sambil membungkuk dan menjilati sisa-sisa cairan cinta tadi di sekitar selangkangan Om Andi.Om Andi hanya terdiam sambil mengelus rambutku yang sudah acak-acakan. Om.. Om Andi duduk di sebelahku dan kami sama-sama masih terengah-engah setelah pertempuran yang seru tadi.“Sini Om..! Kini aku duduk hanya mengenakan bra hitam dan rok cheersku itu.Om Andi memandangku tidak berkedip. pentilnya.. iyaa.. Aku balas melumat bibirnya dan tanganku meraih pundak Om Andi, sedang tangannya sendiri meraba-raba pahaku dari dalam rokku yang makin terangkat hingga terlihat jelas celana dalam dan selangkanganku.Ciumannya makin buas, dan kini Om Andi turun ke leher dan menciumku di sana. Dingin nggak airnya tadi..?” tanya Om Andi sambil buru-buru mengambil lap dan menyeka rok dan kaosku.Aku yang masih terkejut hanya diam mengamati tangan Om Andi yang berada di atas dadaku
