Bukan hanya fisik, tapi juga batinku benar-benar tersiksa. Bokep Berulang kali aku meminta untuk dilepaskan.Tapi mereka tidak pernah menggubris permintaanku itu. Tapi untunglah, orang tua mereka telah membawanya pergi dari sini. Aku benar-benar ditinggal sendirian di dalam kamar ini dalam keadaan terikat dan tidak berdaya. Apalagi pinggulnya yang bulat dan padat berisi. Bahkan aku berharap kejadian cewe binal itu tidak sampai menimpa orang lain.,,,,,,,,,,,,,,,, Aku bermaksud mau pulang. Bahkan sikapnya begitu mesra sekali. “Angga”, sahutku. Memang aku selalu menganggap semua itu hanya mimpi buruk.Dan aku tidak berharap bisa terulang lagi. Hanya dalam tidak sampai satu jam, aku digilir tiga orang cewe liar.Mereka bergelinjang kenikmatan dengan dalam keadaan tubuh polos di sekitarku, setelah masing-masing mencapai kepuasan yang diinginkannya. Malas kalau naik kendaraan umum”, katanya beralasan.“Kamu sendiri..?”Aku tidak menjawab dan hanya mengangkat bahu saja.“Ikut aku yuk..”, ajaknya langsung.Belum juga aku menjawab, Ria sudah menarik tanganku dan menggandeng aku menuju ke mobilnya.
