Ketika CDnya sudah mendekati lutut segera kuaktifkan jempol kaki kananku untuk menurunkan CD yg menggantung dekat lututnya, dan bibirku terus turun melalui lehernya yg cukup jenjang. Kudorong tubuhnya secara perlahan hingga kami akhirnya saling menindih di atas kasur yg cukup empuk. Bokep Sambil meremasremas kutaruh tanganku di atas pahanya, dan kugesekgesekkan. Terus terang saja, usahaku ini sangat menguras tenaga, hal ini bisa dilihat dari keringatku yg mengalir sangat deras. Kepala batangku cuma 1/2 cm dari pusar. Kemudian, kutempelkan paha kananku pada paha kirinya, terus kunaikturunkan tumitku sehingga pahaku menggesekgesek dengan perlahan paha kirinya. Dia sempat terbelalak ketika melihat batang kemaluanku yg sudah keluar dari CDku. Busyet! Dan aku merasa, semakin lama dia semakin mendekatkan badannya padaku, aku juga merasakan tubuhnya sangat hangat.Busyet dah, lengan kananku selalu bergesekan dengan lengan kirinya, tdk keras dan kasar tapi sehalus mungkin.
