Bagaimana dengan Mina-mu?”. Bokep “Sudah, jangan banyak cerewet, waktunya sudah tiba untuk kita bertarung, jangan lupa, pemenang mendapatkan semuanya, OK!?” kataku sambil menutup pintu penumpang setelah Mina duduk manis di kursi penumpang di depan, dan bergegas duduk dibalik kemudi. Kubiarkan angin malam yang sejuk memenuhi kabin mobilku yang kelak akan dipenuhi hawa panas nafsu manusia. Kota Bandung hanya memiliki satu ‘arena’ yang sesuai dengan kebutuhan pertandingan malam ini. Kota Bandung hanya memiliki satu ‘arena’ yang sesuai dengan kebutuhan pertandingan malam ini. Langsung kuparkirkan Lancer kesayanganku ini agak jauh dari mulut tol, dibagian yang agak sepi. “Kang Isshh.. “Lihat saja sebentar lagi, Kos” pikirku sambil menikmati belaian tangan Mina di penisku yang sudah menegang hebat karena seluruh tubuhku menerima rangsangan hebat dari kekasih Koswara di sampingku ini.Enam menit berlalu. Di sana aku melanjutkan pertarunganku dengan Mina, yang sudah sah sesuai dengan kesepakatan, kumiliki selama seminggu.
