Tak lama kemudian Om Roby pun membalikan tubuhku hingga posisiku berhadapan denganya. Bokep .“Udahhh,jangan nolak…kok beraninya kamu nolak permntaan bapak…”Akupun pasrah..Cairan itu adalah cairan pelumas. Setelah itu, aku kembali bekerja di kantor Om Roby. Iapun segera menarik k0ntolnya dari anusku dan menarik. Kini ia menguakan bongkahan pantatku lebar-lebar. Aku semakin pasrah dengan perlakuan Om Roby. Lalu ditekanya tubuhku hngga perutku menempel di tepi mejanya. Sementara itu, aku merasakan cairan dingin di anusku..aku hanya bias pasrah..“mhhhh…..anusmu kayanya masih pramawan nihh…Sini, biar bapak prawanin…
Aku ketakutan, dan berusaha menolak. Tak lama kemudian, ia pun menjilati seluruh permukaanya. Tinggi badanku adalah 165 cm. Tak heran, meskipun statusku janda beranak 1, masih banyak pria yg mengharap cinta dariku. Om Roby masih Nampak cuek, sambil sesekali meliriku. Setiap akhir pekan aku mengunjungi anaku di rumah neneknya.Banyak pria yg mengatakan bahwa aku memiliki wajah yg cantik dan keibuan. Kepalaku yg berjilbab itu hanya mampu menggeleng dan mendongak ke atas.
